Penokohan merupakan unsur intinsik dalam sebuah karya sastra baik itu novel, drama, film, dll disamping tema, sudut pandang, amanat, alur, dan latar/belakang. Penokohan yaitu cara pengarang saat menggambarkan huruf tokoh-tokoh terdapat pada cerita. Sedangkan tokoh yaitu orang/pelaku yang berperan di sana.
Biasanya spesialis pembuat dongeng akan memikirkan bagaimana langkah-langkah menemukan tema dan penokohan, dengan begitu memudahkannya memilih amanat, alur juga obrolan dalam cerita. Dari langkah tersebut maka sanggup dipikirkan mengenai macam-macam penokohan yang dibuatnya.
Gambar: Contoh photo salah satu tokoh dalam iron man |
Terdapat 2 (dua) macam tokoh dalam suatu cerita, yaitu:
1. Tokoh Utama.
Tokoh utama yaitu tokoh yang mempunyai peranan penting dalam suatu cerita. Tokoh ini merupakan paling banyak diceritakan, baik sebagai pelaku insiden maupun yang dikenai kejadian.
2. Tokoh Pembantu.
Tokoh pembantu yaitu tokoh yang mempunyai peranan yang kurang penting dalam dongeng dan kehadiran tokoh ini hanya sekedar menunjang tokoh utama.
Berdasarkan kiprahnya dalam sebuah cerita, tokoh dibagi menjadi 3 (tiga), yaitu:
1. Tokoh Protagonis.
Tokoh protagonis yaitu tokoh yang mendukung dongeng pada umumnya berwatak baik dan menjadi idola para pembaca.
2. Tokoh Antagonis.
Tokoh antagonis yaitu tokoh yang menjadi penyebab timbulnya konflik dan ketegangan, ini dialami oleh tokoh protagonis. Dengan arti lain, tokoh antagonis yaitu tokoh yang menjadi penentang cerita. Tokoh antagonis berwatak jahat dan kurang disukai oleh pembaca.
3. Tokoh Tritagonis.
Tokoh tritagonis yaitu tokoh pembantu/ penengah dalam dongeng baik untuk tokoh protagonis maupun antagonis.
Contoh penokohan sanggup kau temukan saat menonton film drama dari aneka macam judul, itu akan sangat gampang diketahui apabila kita sudah mengetahui apa itu pengertian penokohan dan misalnya diatas.