Monday, January 18, 2021

Materi Konduktor Dan Isolator

Dalam sebuah konduktor, arus listrik sanggup mengalir dengan bebas, di insulator itu tidak bisa. Logam menyerupai konduktor tipe tembaga, sedangkan sebagian besar padatan non-logam dikatakan sebagai isolator yang baik, mempunyai daya tahan sangat tinggi terhadap aliran muatan yang melaluinya. "Konduktor" menyiratkan bahwa elektron terluar atom terikat secara longgar dan bebas bergerak melalui materi. Sebagian besar atom berpegang dekat pada elektronnya dan merupakan isolator. Dalam tembaga, elektron valensi intinya bebas dan saling tolak. Setiap efek eksternal yang menggerakkan salah satunya akan menyebabkan tolakan pada elektron lain yang merambat, "mode domino" melalui konduktor.

Sederhananya, sebagian besar logam yaitu konduktor listrik yang baik, sebagian besar bukan logam. Logam juga umumnya merupakan konduktor panas yang baik sedangkan yang bukan logam tidak.

Untuk lebih memahami pelajaran fisika mengenai Konduktor dan Isolator mari kita bahas mengenai ini lebih jauh.

Isolator Adalah

Apa yang dimaksud dengan Isolator? pengertian Insulator yaitu materi yang menghambat aliran arus listrik. Kebalikan dari konduktor, yang memungkinkan partikel listrik mengalir dengan bebas, isolator diterapkan pada barang-barang rumah tangga dan sirkuit listrik sebagai perlindungan. Isolasi termal serupa, tetapi menyempitkan aliran panas daripada listrik.

Isolator listrik yaitu materi dengan resistivitas tinggi. Dimana resistivitas yaitu properti dari material sehingga mereka sanggup menciptakan benda dengan resistansi tinggi.

Sebagian besar materi padat diklasifikasikan sebagai isolator alasannya mereka mengatakan resistensi yang sangat besar terhadap aliran arus listrik. Logam diklasifikasikan sebagai konduktor alasannya elektron terluarnya tidak terikat erat, tetapi pada sebagian besar material bahkan elektron terluar terikat sangat dekat sehingga intinya tidak ada aliran elektron yang melewatinya dengan tegangan biasa. Beberapa materi yaitu isolator yang baik dan sanggup dicirikan dengan resistivitas tinggi contohnya:



Tahanan (ohm m)
Kaca
1012
Mika
9 x 1013
Kuarsa (menyatu)
5 x 1016


Contoh Isolator ini dibandingkan dengan resistivitas tembaga:

Tembaga
1.7 x 10-8

 arus listrik sanggup mengalir dengan bebas MATERI KONDUKTOR DAN ISOLATOR

Secara singkat Insulator, juga disebut dielektrik atau nonkonduktor, yaitu materi yang menahan aliran arus listrik.

Insulator dipakai untuk melindungi kita dari imbas berbahaya dari listrik yang mengalir melalui konduktor. Terkadang tegangan dalam rangkaian listrik sanggup sangat tinggi dan berbahaya.

Insulators mempunyai resistivitas tinggi dan konduktivitas rendah. Atom-atom mereka mempunyai ikatan elektron yang rapat yang tidak bergerak di seluruh materi. Karena elektron statis dan tidak bebas berkeliaran, arus tidak sanggup dengan gampang dilewati. Selain melindungi kehilangan arus, isolator menciptakan arus listrik lebih efisien dengan memusatkan aliran.

Zat yang tidak menghantarkan aliran arus listrik disebut materi isolator atau dielektrik. Contoh umum termasuk sebagian besar gas, porselen, gelas, plastik, dan air suling. Bahan yang melaksanakan cukup baik, tetapi tidak terlalu baik, dikenal sebagai resistor. Contoh paling umum yaitu kombinasi karbon dan tanah liat, dicampur bersama dalam rasio tertentu untuk menghasilkan oposisi yang konstan dan sanggup diprediksi terhadap arus listrik.

Jenis

Kaca yaitu salah satu materi pertama yang dipakai dalam transmisi listrik tetapi sebagian besar telah diganti untuk materi yang lebih murah. Kaca dan porselen biasanya dipakai untuk transmisi bertegangan tinggi. Plastik mempunyai resistivitas lebih rendah daripada beling tetapi lebih simpel untuk penggunaan massal. Mereka yaitu isolator yang memadai untuk kabel dan kabel. Kayu juga merupakan insulator panas yang baik; baik plastik dan kayu dipakai pada gagang peralatan masak dan barang-barang rumah tangga lainnya, menyerupai setrika.

 arus listrik sanggup mengalir dengan bebas MATERI KONDUKTOR DAN ISOLATOR
Gambar Contoh photo Isolator dalam kehidupan sehari-hari


Contoh Bahan Isolator Listrik :

  1. Karet
  2. Kaca
  3. Air murni
  4. Minyak
  5. Udara
  6. Berlian
  7. Kayu kering
  8. Kapas kering
  9. Plastik
  10. Aspal
  11. Fiberglass
  12. Kertas kering
  13. Porcelein
  14. Keramik
  15. Kuarsa



Contoh dalam kehidupan sehari-hari di rumah

Pada bangunan, isolasi juga umum dalam kehidupan sehari-hari yaitu materi yang dipakai untuk mencegah perpindahan panas. Mengisolasi rumah dengan baik akan membuatnya hemat energi dan menghemat uang pemilik. Bahan isolasi untuk bangunan berkisar dari balok beton hingga tikar serat sintetis. Film plastik dipakai untuk menutupi jendela untuk mencegah perpindahan panas lebih lanjut. Isolasi umumnya dimasukkan ke dinding dan loteng rumah.


Konduktor Adalah

Kebalikan dari isolator yaitu konduktor - materi dengan resistansi rendah dan konduktivitas tinggi terhadap arus listrik atau panas. Logam dianggap sebagai konduktor alasannya benda yang sifat elektronnya tidak terikat erat, sehingga memungkinkan aliran listrik dan panas. Tembaga yaitu konduktor listrik yang paling banyak dipakai di kabel, tetapi hampir semua logam akan menghantarkan listrik hingga tingkat tertentu. Air dan sebagian besar cairan yaitu konduktor juga.

Konduktor listrik yaitu suatu zat di mana pembawa muatan listrik, biasanya elektron, bergerak dengan gampang dari atom ke atom dengan penerapan tegangan. Konduktivitas, secara umum, yaitu kapasitas untuk mengirimkan sesuatu, menyerupai listrik atau panas.

Begitu juga unsur murni perak yaitu konduktor listrik terbaik yang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Tembaga, baja, emas, aluminium, dan kuningan juga merupakan konduktor yang baik. Dalam sistem listrik dan elektronik, semua konduktor terdiri dari logam padat yang dibuat menjadi kabel atau diukir pada papan sirkuit.

Beberapa cairan yaitu konduktor listrik yang baik. Merkuri yaitu pola yang bagus. Solusi air garam jenuh bertindak sebagai konduktor yang adil. Gas biasanya konduktor yang jelek alasannya atom terlalu jauh untuk memungkinkan pertukaran elektron secara bebas. Namun, kalau sampel gas mengandung sejumlah besar ion, ia sanggup bertindak sebagai konduktor yang seimbang.

Zat yang disebut semikonduktor bertindak sebagai konduktor yang baik dalam beberapa kondisi dan konduktor yang jelek dalam kondisi lain. Silikon, germanium, dan banyak sekali oksida logam yaitu pola materi semikonduktor. Dalam semikonduktor, baik elektron dan yang disebut lubang (absen elektron) bertindak sebagai pembawa muatan.

Pada suhu yang sangat rendah, beberapa logam akan menghantarkan listrik lebih baik daripada zat apa pun yang diketahui pada suhu kamar. Fenomena ini disebut superkonduktivitas, dan suatu zat yang berperilaku menyerupai itu disebut superkonduktor.

Konduktor listrik terbaik, dalam kondisi suhu dan tekanan biasa, yaitu elemen logam perak. Namun, itu tidak selalu merupakan pilihan ideal sebagai bahan, alasannya biayanya dan alasannya menodai. Lapisan oksida yang dikenal sebagai tarnish tidak konduktif. Demikian pula, karat, verdigris, dan lapisan oksida lainnya mengurangi konduktivitas.


Jenis

Banyak materi yang dipakai untuk mengirimkan energi listrik, tetapi yang paling sering ditentukan untuk jenis konduktor yaitu tembaga, baja berlapis tembaga, paduan tembaga kekuatan tinggi, dan aluminium. Untuk aplikasi yang lebih tidak biasa, konduktor dibuat dari nikel murni, perak murni, aluminium berlapis tembaga, dan sejumlah logam, paduan logam, dan kombinasi logam.

Logam-logam ini sanggup dilapisi dengan materi karet, polietilen, asbes, termoplastik, atau dipernis, yang disebut isolator alasannya mempunyai mobilitas elektron yang sangat rendah (beberapa atau tidak ada elektron bebas), yang semuanya tergantung pada tegangan rangkaian, yang suhu, dan apakah sirkuit terkena air atau materi kimia.

Tidak semua logam konduktif mempunyai tingkat konduktivitas yang sama beberapa terang lebih baik daripada yang lain dan tidak semua isolator sama-sama tahan terhadap gerakan elektron. Selain itu, juga mempunyai kegunaan untuk mengetahui bahwa beberapa materi mengalami perubahan dalam sifat kelistrikan mereka dalam kondisi yang berbeda.

Contoh Bahan Konduktor Listrik :

  1. Perak
  2. Emas
  3. Tembaga
  4. Aluminium
  5. Air raksa
  6. Baja
  7. Besi
  8. Air laut
  9. Beton
  10. Air raksa
  11. Platinum
  12. Kuningan
  13. Perunggu
  14. Grafit
  15. Air kotor
  16. Jus lemon

Contoh dalam kehidupan sehari-hari di rumah

Sebagian besar logam baik untuk menghantarkan panas. Konduktor termal juga umum dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa pola termasuk: merkuri dalam termometer, aluminium dalam wajan, pelat besi dari setrika listrik, dan kepala tembaga dari besi solder.

Pada sebuah rangkaian listrik kabel berfungsi sebagai konduktor. Dalam kasus sistem sirkuit listrik, "konduktor" secara khusus mengacu pada pengangkutan arus listrik dari sumber ke bebannya. Ketika muatan listrik diterapkan, logam mengatakan sifat konduktif terbaik. Inilah alasan mengapa logam menjadi konduktor pilihan pada kabel listrik.


Elemen Sirkuit

Sirkuit listrik dianggap terdiri dari elemen rangkaian lokal yang dihubungkan oleh kabel yang intinya mempunyai resistansi yang sanggup diabaikan. Tiga elemen rangkaian dasar yaitu resistor, kapasitor, dan induktor. Hanya elemen pasif ini yang akan dipertimbangkan di sini; elemen rangkaian aktif yaitu subjek elektronik.

 arus listrik sanggup mengalir dengan bebas MATERI KONDUKTOR DAN ISOLATOR
Gambar Photo pola konduktor dan isolator

Perbedaan antara Konduktor dan Isolator

Baik konduktor dan isolator secara simpel berlawanan dalam hal properti dan fungsionalitas. Perbedaan paling umum antara keduanya yaitu bahwa sementara konduktor memungkinkan aliran bebas elektron dari satu atom ke atom lainnya, isolator membatasi aliran bebas elektron. Konduktor memungkinkan energi listrik melewatinya, sedangkan isolator tidak membiarkan energi listrik melewatinya. Konduktor mempunyai konduktivitas tinggi sedangkan isolator mempunyai konduktivitas rendah.

Secara umum konduktor dan Isolator dibedakan menjadi:
  1. Konduktor mengantisipasi aliran bebas arus listrik alasannya elektron bebas berkeliaran dari satu atom ke atom lainnya dengan mudah. Insulator, di sisi lain, menentang arus listrik alasannya mereka tidak akan mengizinkan aliran elektron bebas dari satu partikel ke partikel lain.
  2. Konduktor sanggup dengan gampang mentransfer energi dalam bentuk listrik atau panas, dalam hal ini. Namun, isolator tidak sanggup mentransfer energi listrik dengan gampang sehingga mereka menolak listrik.
  3. Konduktor sanggup dengan gampang melewati listrik melalui mereka alasannya elektron bebas hadir dalam struktur atom mereka, tetapi isolator, di sisi lain, tidak sanggup melewati listrik melalui mereka.
  4. Konduktor yaitu zat yang atom-atomnya tidak mempunyai elektron yang terikat dekat sehingga mereka bebas berkeliaran dalam satu atau banyak arah. Namun, elektron terikat dekat dalam atom kalau isolator dengan demikian membatasi pergerakan elektron dalam kisaran nominal tegangan yang diberikan.
  5. Konduktor biasanya mempunyai resistansi rendah, tetapi bukan resistansi nol kecuali konduktor super. Insulator mempunyai daya tahan tinggi terhadap listrik.
  6. Konduktor menghantarkan listrik sementara isolator mengisolasi listrik. Misalnya, kawat logam di kabel listrik yaitu konduktor, sedangkan selubung atau tutup pelindungnya yaitu isolator.
  7. Menyentuh seorang konduktor hidup mungkin membunuhmu. Di sisi lain, kalau Anda menyentuh insulator hidup, itu bahkan tidak akan sakit sedikit alasannya menolak arus listrik.
  8. Adapun ciri ciri konduktor dimana ia mengalirkan arus listrik dengan sangat gampang alasannya elektron bebasnya. Insulator menentang arus listrik dan menghasilkan konduktor yang buruk. Beberapa konduktor umum yaitu tembaga, aluminium, emas, dan perak. Beberapa isolator umum yaitu kaca, udara, plastik, karet, dan kayu.